Kualitas Film

cinemaniac consumers champion

Special Encoding

Unrated / Extended / Uncut (the version you couldn’t see at theatre)

Sebuah versi dimana terdapat adegan atau scene yang tidak boleh tayang di bioskop, seperti nudity, strong sexual, strong violence dll. Sebagai contohnya film American Pie: memang sengaja dibuat dengan scene comedy vulgar bisa jadi tidak termasuk dalam kriteria encoding seperti ini --sehingga defenisi porno / keras menjadi relatif. Perbandingan lain dapat kita lihat pada tayangan film The Hills Have Eyes: materi tayangan akan lebih sadis dari pada versi rated (umum) - bioskop.

unrated version berisi scene / adegan lebih lengkap, sebab tanpa pemotongan dari pihak sutradara atau produser. encoding lain yang serupa disebut juga Extended version.

Very High Encoding

ISO

Ripping dari Bluray menggunakan komposisi 1:1 terhadap sumber aslinya (original), tanpa ada penurunan kualitas audio dan video. Versi ISO memiliki kelengkapan Extra Feature, Extra Content, Behind The Scenes dll yang juga terdapat dalam Bluray asli.

konsekwensi dari fitur entertainment yang lengkap adalah ukuran file versi ISO menjadi besar --berkisar 40-50Gb atau setara versi BD (Bluray Disk) Dual Layer.

High Encoding

PPV (Pay-Per-View) / VOD (Video-On-Demand)

Film yang diolah menggunakan peralatan rekam digital. Sumber diambil dari saluran kusus, dimana pemirsa diharuskan membayar terlebih dahulu sebelum menonton. Tayangan jenis ini dapat di jumpai pada hotel berbintang, klub film, organisasi khusus (seminar / workshop), TV-kabel dan sejenisnya.

kualitas film secara audio visual cukup baik dan sesuai dengan asal usulnya yang berada di kalangan elit berkantong tebal atau pebisnis.

WEB-DL

Versi ini biasanya bersumber dari iTunes Store atau Web Site penyedia tayangan film / TV show. WEB-DL memiliki kualitas lebih baik dari HDTV karena menggunakan encoding DD 5.1 sehingga ukuran file jadi sedikit lebih besar dari HDTV.

kualitas film secara audio visual sangat baik --hampir setara dengan Bluray. tidak terdapat logo TV yang menyiarkan (bagian sudut layar) / iklan (berjalan bawah / atas layar) seperti HDTV.

DVDscr

Screener merupakan pre-release sebuah film. Biasanya direkam dalam format VHS (kaset video) oleh produsen film kemudian di bagikan ke toko-toko rental, media atau televisi sebagai sarana promosi. Produksi dari Ripper ternama seperti scOrp memiliki kualitas bersaing dengan Bluray. Jenis ini biasa di sebarkan menggunakan SVCD oleh pembajak film atau berextensi DivX / XviD.

kualitas film secara audio dan video baik sekali. membuat gengsi tersendiri bagi yang menonton, sebab munculannya hampir bersamaan dengan waktu pemutaran di bioskop.

DVDrip

Hasil copy dari DVD yang telah dirilis secara resmi. Sumber diambil dari DVD asli (original). Kualitasnya menyamai DVD asli, perbedaannya hanya terletak pada informasi region dan proteksi copy yang telah dihilangkan / dimatikan sehingga mudah untuk di sebarluaskan. Jenis ini biasa beredar dalam bentuk SVCD & DVD serta banyak ditemui di pasar gelap atau film berextensi DivX / XviD

kualitas sangat baik, sebab di copy melalui sumber aslinya. DVDrip akan muncul setelah DVD resmi (original) diterbitkan.

BRrip (BluRay ripper) / BDrip (BluRay Disc Ripper)

Sama seperti proses DVDrip, namun hasil penyalinan dari Bluray disc yang sudah resmi diterbitkan (original). Kualitas copy dari Bluray disk sangat tinggi, sehingga gambar sangat detail dan jernih. Resolusi yang umum digunakan berkisar 1920×1080; 1280×720 atau 720×480 (wiki).

kualitas lebih baik dari DVDrip dengan konsekwensi ukuran file jadi besar dan memutarnya juga berat. membutuhkan spesifikasi komputer dan VGA yang baik. dampak dari spesifikasi yang kurang akan berakibat pada gambar patah-patah serta tidak nyaman dilihat.

BluRay

Merupakan format disc optic hasil pengembangan dari CD dan DVD. Keunggulan dari Bluray ada pada kapasitas penyimpanan yang sangat besar, dimana lapisan-sided Bluray disc mampu menampung data 35-kali CD atau 5-kali volume DVD. Proses pembacaan data juga meningkat menjadi tiga kali lebih cepat dari DVD. Menggunakan metode pembacaan ultra-short dengan panjang gelombang laser 405 nanometer --lebih kecil dari DVD (650 nanometer), sehingga meningkatkan fokus pada objek dengan tingkat presisi tinggi. Lapisan permukaan Bluray disc lebih tipis dari HD-DVD --hanya 0,1mm dengan ketebalan 0,6mm. Kecepatan read / write = 1x atau sekitar 36Mbps, jauh lebih cepat dari DVD yang hanya 10Mbps. Hasilnya, berupa data yang bisa di ikat lebih ketat dengan ruang penyimpanan lebih kecil. Versi lain dari teknologi ini disebut dual layer yang memiliki kemampuan menyimpan data hingga 50Gb per keping.

Bluray yang beredar di web site / internet merupakan hasil kompresi (penyusutan) file dengan berbagai tehnik dan komposisi digital. Pekerjaan ini membutuhkan perangkat lunak tersendiri. Proses penyalinan yang banyak memakan waktu membuat ripper sebuah website tidak bekerja sendirian. Ripper berpengalaman akan bekerja dalam sebuah tim / kelompok yang sengaja dibentuk kusus untuk keperluan tersebut. Setiap kelompok memiliki tehnik tersendiri dalam melakukan penyalinan dan pengolahan (encoding) sehingga kualitas film tetap terjaga. Mengerjakan encoding bukanlah aktifitas ringan, dibutuhkan komputer high performance untuk menyelesaikan secara cepat dengan tetap menjaga kualitas, sebab film-film yang sudah diterbitkan telah ditunggu penonton. Ripper yang baik juga harus mempertimbangkan ukuran (size) dari file yang akan dihasilkan. Bluray biasanya muncul paling ahir setelah rilis pertama di bioskop (theater), lebih kurang tiga bulan (3-bulan) setelahnya. Sekedar untuk diketahui bahwa, harga jual Bluray disc saat ini berkisar $30 US atau lebih untuk setiap keping film. Anda mau beli?

Medium Encoding

WEBrip

Hasil ripper (salinan) dari WEB-DL sehingga ukuran menjadi sedikit lebih ramping. Kemampuan ripper yang berbeda-beda turut menentukan hasil ahir dari film jenis ini.

kualitas gambar cukup baik, tapi secara umum masih sedikit dibawah sumber aslinya: WEB-DL.

HDTV

Hasil rekaman dari TV kabel dengan gambar bagus, hanya saja masih terdapat logo stasiun TV pada sudut layar namun secara keseluruhan tidak mempengaruhi kualitas.

gambar dan kualitas audio sudah layak tonton. hemat bandwith saat di unduh karena file aslinya lebih kecil dibanding jenis lain.

HDrip

Pada HDrip biasanya ada perbaikan pada kualitas sound sehingga ukuran lebih besar dari sumber asli, yaitu HDTV.

file lebih besar dari HDTV, biasanya ada encoding ulang pada sound. kualitas gambar cukup layak dilihat dengan sound cukup baik.

Dari sini dapat kita nilai bahwa betapa besar sumbangan dari kerja keras para ripper dan dukungan pengungah film untuk menyenangkan hati pengunjung website.